Kamis, 05 Desember 2013

Teruntuk yang kini cinta


Berat terasa lalui semua
Beban dijiwa kian menjelma
Sempat terpikir takkan pernah ada cahaya yang kan menyinari lagi
Terlihat jelas badai derita tak pernah lalu
Gelap kelabu tak berwarna
Selalu berharap
Dan terus berharap

Kadang harapan pun menjadi-jadi
Ingin akhiri saja ceritaku sampai disini
Gamang tak ada kepastian
Kesempurnaan tak mungkin ku dapatkan
Iri rasa mengusik benak melihat bahagia yang lainnya
Semakin membuatku tak ingin lanjutkan cerita
Takdir ya mungkin
Nasib juga barangkali

Tapi
Semua berubah
Ada yang membantu lari dari masa itu
Entah membantu atau aku yang meminta
Cahaya kembali kutemukan
Cerah setelah  disinari
Tak ada lagi gelap kelabu itu
Bahagia kecil mulai mengampiri
Tak henti ia terus mengisi warna-warni diceritaku
Aku bahagia
Bahagia dengan sederhana
Tak mau lebih apalagi kekurangan

Cinta
Cinta sederhana berawal sederhana
Dia hanya membantu lari
Tapi aku bahagia
Sederhana saja
Hanya itu
Dia tak pernah mengisi ceritaku dengan warna gelap.
Yaaa... Tapi terkadang arsiran kelabu juga menghampiri

Aku bahagia bisa ada diketerpurukan
Aku bahagia bisa temukan bahagia sederhana
Aku juga bahagia bisa jalani lika-liku hidup ini

Teruntuk yang kini ku cinta
Terimakasih t'lah membawaku lari kepelukanmu
Terimakasih mau menampungku dihatimu
Terimakasih sudah memberikan hati cinta itu
Terimakasih untuk semuanya

Semoga kan abadi bahagia ini
Terserah kelabu mau sekedar menghampiri lagi.
Asalkan jangan kau curi bahagia cintaku

Hanya itu yang kini selalu jadi harapan doaku
Sederhana.




Senin, 11 Maret 2013

Diamonds

Berlian

Bersinar terang seperti berlian
Menemukan cahaya dalam laut yang indah 
Aku memilih untuk bahagia
Kamu dan aku, kamu dan aku  
Itu seperti berlian di langit
 
Kamu bintang jatuh yang aku lihat 
Visi ekstasi
Ketika kamu memeluku. Aku masih hidup 
Itu seperti berlian di langit
 
Aku tahu bahwa menikah akan menjadi satu
Benar jalanya
Pada tatapan pertama aku meninggalkan energi sinar matahari 
Aku melihat kehidupan di dalam matamu

Sehingga bersinar cerah, malam ini kau dan aku
Yang indah seperti berlian di langit 
Mata ke mata, begitu hidup 
Yang indah di langit
 
Telapak tangan naik ke alam semesta 
Kita seperti nonsen dan molly 
Penuh kehangatan baik tidak pernah mati 
Itu seperti berlian di langit

Bersinar terang seperti berlian
Bersinar terang seperti berlian
 
 
 

 
 

Minggu, 10 Maret 2013

cinta



CINTA

Perihal cinta itu berpikir tentang masa depan.
Bukan kasih juga nafsu.
Jika cinta sudah berkata makna bertebaran.
Buta cinta itu.
Tidak.
Cinta.
Ahh memang cinta kadang menyesatkan.
Susah, senang, suka, duka, sakit, puas.
Cinta.
Hanyalah cinta sesunggunya yang menguatkan hidup.
Tanpa cinta tak bisa hidup.
Mungkin.
Karena cinta juga kita bisa hancur.
Mungkin.
Cinta juga tak ada arti.
Masa depan itulah jawaban cinta.
Aku cinta kamu.
Intuisi.
Bercerita tentang cintaku yang tertumpuk di masalalu.
Adalah bukti aku pernah cinta.
Tapi.
Aku belum sempat menemukan cinta untuk masa depanku.
Terlalu muna jika aku tak inginkan itu.
Ingin dicintai dan mencintai sesederhana untuk masa depan.
Masa depan tentang cinta.
Masi buram bagiku.
Tak mau cinta hanya nafsu.
Hanyalah cinta yang sesungguhnya dianugrahkan untuk kebaikan.
Aku mau cinta.
Tapi cinta itu bepikir masa depan bagiku.
Oh.
Cinta.

Selasa, 05 Maret 2013

Life is not perfect, but trying to be better.

Barangkali tidak banyak orang yang mengenal saya. Susan Honsanah, mungkin orang bertanya-tanya siapa saya? Tapi ya sudahlah, ada benarnya memang saya bukan siapa-siapa bukan orang hebat juga bukan artis ternama. Saya adalah saya bukan dia juga bukan kamu. Saya adalah detik yang terus melaju sebelum detaknya terhenti. Jika tidak berkenan, maafkanlah. Dan mungkin akan terus saya pelajari. Jika saya terpandang buruk, ya memang itu apa adanya yang terjujur.

21 tahun saya bersahabat dengan persoalan hidup dan mengolah hidup untuk meraih impian. Impian saya tidak begitu tinggi, karena sadar diri mungkin tak akan pernah tercapai. Membahagi
akan orang tua, itu saja impian saya.  Impian disebut juga cita-cita yang bisa kita wujudkan dari keinginan yang ingin dicapai. Impian juga bisa menjadi daya dorong untuk mencapai keinginan itu. Saya ingin membahagiakan keluarga saya, karena buat saya keluarga adalah hidup dan energi yang tiada bandingannya. Kelihatannya impian itu sederhana, namun tidak demikian.

Saya sempat merasakan kebahagian dan kebanggaan, itu disaat masa kecil. Ketika saya remaja dan beranjak dewasa sampai saat ini saya selalu bersahabat dengan persoalan hidup. Semua itu memang proses belajar dari kuliah kehidupan. "There are two primary choices in life : to accept conditions as they exist or accept the responsibility for changing them." itu yang dikatakan Denis Waitley. Dan saya memilih yang kedua bahkan sampai saat ini saya masih terus berusaha mengubah dan bertanggung jawab harus mengubahnya menjadi lebih baik walau tidak sempurna. Karena kesempurnaan hanya milik Tuhan.

Although life may not be fair. Life is not perfect, but trying to be better.